|

Cara Melampaui Batas Diri dan Mencapai Kemenangan – Belajar Dari David Goggins

Kita bisa belajar bagaimana cara melampaui batas diri dari David Goggins. Siapakah dia dan mengapa kita harus belajar darinya? Sebenarnya kita bisa belajar dari siapa pun, namun kali ini kita bahas David Goggins.

David Goggins, seorang mantan anggota pasukan khusus Angkatan Laut Amerika Serikat dan atlet ultra-endurance, dikenal karena mentalitas baja dan tekad besi yang tak tergoyahkan. Dia adalah contoh nyata dari bagaimana seseorang dapat melampaui batas diri dan mencapai kemenangan melalui penerapan model mental yang kuat.

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa model mental yang digunakan Goggins untuk mendorong dirinya melampaui batas dan mencapai kemenangannya.

Cara Melampaui Batas Diri dan Mencapai Kemenangan - Belajar Dari David Goggins

Cara Melampaui Batas Diri Dengan Mengubah Model Mental

Cara melampaui batas diri ialah dengan mengubah model mental, atau dikenal juga dengan istilah pola pikir, paradigma, mindset, dan cara berpikir. Mungkin tidak 100% sama definisinya, tetapi merujuk ke konsep yang sama.

Saya merangkum 7 model mental yang dimiliki David Goggins yang saya sarikan dari bukunya Can’t Hurt Me.

1. Cermin Pertanggungjawaban (The Accountability Mirror)

Cermin Pertanggungjawaban adalah tempat Anda menulis situasi Anda saat ini, bagaimana cara keluar dari situasi tersebut, dan apa tujuan Anda. Cermin ini tidak berbohong dan menunjukkan kepada Anda siapa Anda sebenarnya. Dengan melihat diri Anda dalam cermin dan menerima kebenaran tentang diri Anda, Anda dapat mulai membuat perubahan yang diperlukan untuk mencapai tujuan Anda.

Anda bisa menerapkan model mental ini dengan menulis tujuan dan tantangan Anda di cermin kamar mandi atau cermin lain yang sering Anda lihat. Setiap kali Anda melihat cermin, Anda akan diingatkan tentang tujuan Anda dan apa yang perlu Anda lakukan untuk mencapainya.

Menerima kebenaran adalah langkah pertama cara melampaui batas diri.

2. Mengambil Jiwa (Taking Souls)

Praktek ini bertujuan untuk membungkam siapa pun yang meragukan Anda. Ketika “pengganggu” Anda berpikir Anda akan menyerah, tunjukkan kepada mereka bahwa Anda lebih tangguh dari yang mereka pikirkan. Ini adalah tentang membuktikan bahwa Anda memiliki kekuatan dan ketahanan untuk melampaui batas dan mencapai tujuan Anda, tidak peduli apa yang orang lain katakan atau pikirkan tentang Anda.

Untuk menerapkan model mental ini, Anda perlu mengubah cara Anda memandang kritik dan keraguan. Alih-alih merasa terintimidasi atau down, gunakan keraguan tersebut sebagai motivasi untuk membuktikan bahwa mereka salah. BUKAN dengan cara membalas atau marah.

Salah satu cara melampaui batas diri adalah tidak membiarkan diri Anda down karena orang lain.

3. Pikiran yang Menebal (The Calloused Mind)

Praktek ini membantu Anda untuk tetap bertahan ketika godaan untuk berhenti sangat kuat. Alih-alih berpikir tentang betapa Anda ingin berhenti, ingatlah setiap momen menyakitkan dalam hidup Anda, setiap penghinaan, setiap kali Anda menderita, dan sadari bahwa ini bukanlah hukuman untuk menjatuhkan Anda, tetapi rintangan untuk memperkuat pikiran dan tubuh Anda¹.

Anda bisa menerapkan model mental ini dengan mengingat kembali momen-momen sulit dalam hidup Anda saat Anda merasa ingin menyerah. Gunakan pengalaman tersebut sebagai bukti bahwa Anda bisa bertahan dan melampaui batas. Momen-momen itu membuat pikiran Anda “menebal” dengan artikel semakin kuat.

Cara melampaui batas diri membutuhkan pikiran yang kuat.

4. Menerima Diri Sendiri (Accepting Yourself)

Mayoritas orang menjalani kehidupan yang biasa-biasa saja karena masalah psikologis yang belum mereka selesaikan. Trauma mereka mencegah mereka menjadi diri mereka yang terbaik. Cara satu-satunya untuk menyelesaikan trauma adalah dengan mengunjunginya kembali, menuliskannya, menerima apa yang terjadi, melepaskan, dan melanjutkan.

Untuk menerapkan model mental ini, Anda perlu mengakui dan menerima trauma dan masalah psikologis Anda. Anda bisa melakukannya dengan menulis tentang pengalaman Anda, berbicara dengan seorang terapis, atau mencari dukungan dari komunitas.

Dengan cara ini Anda akan menyembuhkan luka emosi. Dan ini sangat penting dalam cara melampaui batas diri, karena kita akan sulit bergerak disaat terluka.

5. Visualisasi

Visualisasi sangat kuat. Goggins menggunakannya sebelum perlombaan atau tantangan yang sulit. Pertama, dia akan belajar segala sesuatu yang dia bisa tentang tantangan tersebut dan mempersiapkan diri secara fisik sebaik mungkin. Setelah persiapan fisik selesai, dia akan merawat persiapan mental dengan visualisasi.

Anda bisa menerapkan model mental ini dengan membayangkan diri Anda mencapai tujuan Anda. Bayangkan setiap detailnya, dari perasaan sukses hingga rintangan yang mungkin Anda hadapi.

Visualisasi adalah awal cara melampaui batas diri, karena visualisasi bisa melapaui realitas saat ini.

6. Aturan 40%

Goggins percaya bahwa ketika Anda merasa lelah atau kalah, prinsip ini menunjukkan bahwa Anda hanya beroperasi pada 40% dari kapasitas sebenarnya.

Untuk menerapkan model mental ini, ingatlah bahwa ketika Anda merasa lelah dan ingin menyerah, Anda sebenarnya baru menggunakan 40% dari kapasitas Anda. Gunakan ini sebagai motivasi untuk terus maju.

Jadi, cara melampaui batas diri itu adalah jangan berhenti disaat Anda merasa ingin berhenti.

7. Mentalitas ‘What If’

Dalam video pendek, David berbagi bagaimana mentalitas “What If” telah membantunya mengalahkan peluang, membuktikan banyak keraguan salah, dan menciptakan pria yang dia adalah hari ini.

Anda bisa menerapkan model mental ini dengan selalu bertanya pada diri sendiri, “Bagaimana jika saya bisa?” setiap kali Anda dihadapkan dengan tantangan atau keraguan.

Kesimpulan

David Goggins adalah contoh nyata dari cara melampaui batas diri dan mencapai kemenangan melalui penerapan model mental yang kuat. Dengan menerapkan model mental ini dalam hidup Anda, Anda juga dapat mencapai tujuan Anda dan menjadi versi terbaik dari diri Anda.

FAQ

Berikut adalah tanya jawab berkaitan cara melampaui batas diri:

  1. Apa itu Cermin Pertanggungjawaban? Cermin Pertanggungjawaban adalah konsep di mana Anda menulis situasi Anda saat ini, bagaimana cara keluar dari situasi tersebut, dan apa tujuan Anda di cermin. Cermin ini tidak berbohong dan menunjukkan kepada Anda siapa Anda sebenarnya.
  2. Bagaimana cara Mengambil Jiwa? Mengambil Jiwa adalah praktek yang bertujuan untuk membungkam siapa pun yang meragukan Anda. Ketika “pengganggu” Anda berpikir Anda akan menyerah, tunjukkan kepada mereka bahwa Anda lebih tangguh dari yang mereka pikirkan.
  3. Apa itu Pikiran yang Menebal? Pikiran yang Menebal adalah praktek yang membantu Anda untuk tetap bertahan ketika godaan untuk berhenti sangat kuat. Alih-alih berpikir tentang betapa Anda ingin berhenti, ingatlah setiap momen menyakitkan dalam hidup Anda, setiap penghinaan, setiap kali Anda menderita, dan sadari bahwa ini bukanlah hukuman untuk menjatuhkan Anda, tetapi rintangan untuk memperkuat pikiran dan tubuh Anda.
  4. Bagaimana cara Menerima Diri Sendiri? Menerima Diri Sendiri adalah proses di mana Anda menyelesaikan trauma dengan mengunjunginya kembali, menuliskannya, menerima apa yang terjadi, melepaskan, dan melanjutkan.
  5. Bagaimana cara menggunakan Aturan 40%? Aturan 40% adalah prinsip yang menunjukkan bahwa ketika Anda merasa lelah atau kalah, Anda hanya beroperasi pada 40% dari kapasitas sebenarnya. Ini berarti bahwa Anda masih memiliki 60% energi dan potensi yang belum digunakan.

Semoga artikel ini membantu Anda memahami lebih lanjut tentang model mental David Goggins dan bagaimana Anda dapat menerapkannya dalam hidup Anda. Selamat mencoba!

Posting Lainnya: